Tulang Bawang Barat-
Ruang.media.com
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Hati Nurani Takan Pernah Mati (Hantam) Provinsi Lampung mendesak Inspektorat Tulang Bawang Barat, bisa bertindak Audit berbagai kegiatan Fisik Dana Desa (DD) Tiyuh Makarti kecamatan Tumijajar yang diduga terindikasi syarat mar-up
Nasir ketua LSM Hantam provinsi Lampung menegaskan bahwa memang sudah menjadi kewajiban inspektorat Tubaba melakukan Audit Dana -Desa (DD) Tiyuh makarti Tahun Anggaran 2024
“Berdasarkan informasi yang beredar dalam pemberitaan media Realisasi tahap pertama DD Selain 5 kegiatan fisik Underlagh terdapat pembangunan sumur bor nilai Pagu anggaran cukup besar ,ataupun tidak sesuai ,”Ujarnya jum’at (16/08/2024)
Nasir Juga meminta terkait persoalan Dana Desa (DD) Tiyuh Makarti diharapkannya untuk dapat menjadi perhatian oleh pihak kejaksaan negeri (kejari) tubaba yang baru serta pihak Tipikor polres Tubaba
“Kita lihat dulu progres kejari dan
pihak tipikor polres tubaba, untuk melakukan Penelusuran lebih lanjut terhadap dugaan Mar-up pada kegiatan fisik Pembangunan 5 jalan Underlagh dan Sumur bor,”tiyuh makarti itu,”Pungkasnya
diberikan sebelumnya
Inspektorat Kabupaten Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung
Tindak tegas kepalo Tiyuh Makarti Kecamatan Tumijajar, soal pengerjaan fisik pembangunan onderlagh jalan usaha tani yang di anggarkan dari Dana -Desa (DD) Tahun Anggaran 2024 diduga tidak menggunakan alat berat Grader
Saat dihubungi Via Whatsapp nya Perana Putera, Kepala Inspektur Inspektorat Tubaba melalui irban
V muslim mengatakan pihaknya segera melayangkan surat pemanggilan terhadap yang bersangkutan guna untuk dimintai keteranganya
” agenda pemanggilan terhadap kepalo Tiyuh makarti kecamatan Tumijajar Edi Ismanto beserta seketaris dan TPK jadwalnya pekan depan untuk mengklarifikasi terkait kegiatan pembangunan
onderlagh jalan usaha tani tani tersebut,” kata Muslim kepala awak media pada senin (12/8/2024)
Irban V muslim juga menjelaskan setelah pemerintah tiyuh sudah memberikan Klarifikasi ataupun
keteranganya langkah selanjutnya pihaknya juga akan membentuk Tim turun ke lokasi pembangunan tersebut
” Tim yang di bentuk nantinya untuk melakukan monitoring seluruh
fisik pembangunan yang sudah di Realisasikan oleh pemerintah tiyuh setempat, jika ditemukan ada yang menyalahi aturan maka nantinya kita mintak untuk segera dikerjakan sesuai perencanaannya,” pungkasnya(dyn&team)